KUALA LUMPUR (THE STAR / ASIA NEWS NETWORK) – Seorang pria yang diduga melemparkan cucu tirinya yang berusia empat tahun dari lantai tiga sebuah gedung apartemen di Kuala Lumpur memiliki riwayat masalah kesehatan mental, anggota keluarganya mengatakan kepada polisi.
Pria berusia 42 tahun, yang berasal dari Nigeria, dikatakan marah pada hari Minggu pagi setelah keluarganya mencegahnya memperkosa salah satu anak tiri mereka di apartemen mereka di Danau Kota, Setapak.
Setelah memukuli anggota keluarganya, dia dilaporkan melemparkan cucu tirinya melalui jendela apartemen. Anak itu meninggal di tempat kejadian.
Tak lama setelah itu, tersangka melompat dari jendela yang sama tetapi selamat dari jatuh.
Dia ditahan oleh penjaga keamanan dan anggota masyarakat sebelum diserahkan ke polisi.
Pada konferensi pers pada hari Senin (30 Desember), kepala polisi Kuala Lumpur Saiful Azly Kamaruddin mengatakan tes urin mengungkapkan bahwa pria itu sedang dalam pengobatan.
“Juga dipahami bahwa dia memiliki beberapa masalah kesehatan mental. Belum ada catatan perawatan yang ditemukan, tetapi teman-teman dan keluarganya mengatakan ini,” kata Datuk Saiful, menambahkan bahwa tersangka telah ditahan selama tujuh hari.
Tiga anggota keluarga, termasuk istri tersangka, masih dirawat di rumah sakit.